DBL Camp 2023: Perebutan Tiket ke Amerika Memanas

RADARSOLO.COM – Atlet pelajar dan pelatih basket dari seluruh Indonesia bersaing memperebutkan tiket untuk lolos ke skuad DBL Allstar. Mereka yang lolos nantinya akan terbang ke Amerika untuk menjalani berbagai kegiatan dan kompetisi.

Kompetisi KFC Developmental Basketball League (DBL) Camp 2023 dimulai di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, 9-14 Mei mendatang. Sebanyak 246 pekemah dan 54 pelatih akan bersaing memperebutkan tiket DBL Allstar.

Ratusan pecinta basket terpilih mewakili 31 kota dari 23 provinsi di seluruh tanah air. Tak terkecuali Kota Bengawan. Mereka yang mengirimkan dua atlet putra, yakni Halmaherano Aprianto Lolaru Hady (SMK St. Mikael Surakarta) dan Muhammad Wildan Hilmiyan Bintang (SMA Warga Surakarta). Kemudian dua wakil dari tim putri yang sama-sama berasal dari SMA Warga Surakarta, Jesslyne Jaya Wiyanto dan Monica Ignacia Liaotando. Selain itu, pelatih tim putra SMA Pradita Dirgantara Boyolali, Monica Dyah, juga sedang berjuang di DBL Camp saat ini.

“Senang (bisa ikut DBL Camp lagi, Red), semangat. Saya sudah mempersiapkan fisik, skill, dan mental,” ujar Jesslyne Jaya Wiyanto kepada Jawa Pos Radar Solo melalui pesan daring, Rabu (10/5/2023).

Musim lalu Jesslyne mengikuti DBL Camp di Surabaya, dan finis di peringkat 24 besar. Ia mengincar lolos ke Amerika, seperti yang diraih sang kakak musim lalu, yakni Justin Jaya Wiyanto.

Namun untuk mencapai prestasi tersebut tentunya tidak seperti membalikkan telapak tangan.

Berbagai tahapan seleksi akan dihadirkan di DBL Camp ini. Proses sejuta pemangkasan akan terus berlanjut. Mulai dari 50 pekemah teratas, kemudian 24 pekemah teratas, hingga

12 pemain putra dan putri terbaik nantinya berhak masuk ke dalam skuad elite KFC DBL Indonesia Allstar 2023.

Pelatih dan asisten pelatih terbaik juga akan dipilih nantinya untuk masuk ke DBL Allstar. Mereka pun berkesempatan untuk pergi ke negeri Paman Sam itu.

Direktur WBA Australia Vlahov yang menjadi mentor dalam seleksi ini mengatakan, timnya selalu antusias setiap kali datang ke Indonesia untuk melihat potensi pebasket hebat dari tanah air.

“Bersama DBL Indonesia melatih dan mengembangkan potensi luar biasa anak-anak muda yang penuh bakat basket dan bersemangat untuk berkembang. Saya sangat terkesan, karena tahun ini KFC DBL Camp diadakan di Jakarta. Kami sudah memiliki rekam jejak selalu sukses di Surabaya sejak 2010. Tentunya kali ini akan sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya,” ujar Vlahov. (nis/nik)

Reporter: Mannisa Elfira