Konseling Kelompok Menumbuhkan Rasa Percaya Diri Siswa dalam Beradaptasi di Sekolah
Oleh: Rahayu Setyaningsih,S.Pd*)
DEWASA banyak kita jumpai siswa yang kurang percaya diri dalam beradaptasi di sekolah. Siswa memiliki masalah bergaul dengan teman sebayanya. Siswa yang kurang percaya diri merasa adanya kekurangan pada dirinya yang membuat mereka lebih menarik diri, sulit menyesuaikan diri dengan interaksi sosial di sekolah.
Proses tumbuh kembang anak merupakan masa yang sangat berharga, karena anak didik akan mengalami pertumbuhan yang pesat. Rasa percaya diri akan mendorong anak untuk lebih aktif terutama dalam mengambil keputusan, anak akan lebih mandiri, tidak bergantung pada orang lain.
Siswa akan memiliki rasa percaya diri, sadar akan apa yang dapat dilakukannya, sehingga mau menolong dalam segala situasi dan kondisi. Siswa yang kurang percaya diri perlu mendapat perhatian, pendekatan, agar siswa tidak merasa minder.
Rasa percaya diri sangat penting, dengan rasa percaya diri maka siswa akan mencapai kesuksesan yang semakin menantang. Kita sering melihat anak-anak yang begitu percaya diri ketika bersama keluarganya di rumah, namun ketika diminta untuk tampil di depan kelas di sekolah, mereka terlihat seperti anak yang pemalu.
Padahal kita tahu anak punya bakat dan mampu. Anak yang kurang percaya diri tersebut perlu didampingi, diperhatikan dengan memberikan layanan konseling kelompok.
Kondisi siswa SMP Negeri 2 Eromoko kelas IXa semester 2 tahun pelajaran 2022/2023 masih banyak siswa yang kurang percaya diri di sekolah, mendorong penulis melakukan konseling kelompok untuk menumbuhkan rasa percaya diri siswa dalam interaksi sosial di sekolah, sehingga anak tidak lagi memiliki harga diri yang rendah dalam menyesuaikan diri dengan sekolahnya.
Konseling kelompok menurut Gazda (1984) adalah sistem layanan dukungan yang sangat baik untuk membantu mengembangkan kemampuan pribadi, pencegahan, dan menangani konflik interpersonal atau pemecahan masalah. Menurut Prayitno (2013:307), konseling kelompok adalah upaya pemberian bantuan yang diberikan oleh seorang konselor kepada orang-orang yang membutuhkan untuk memecahkan masalah yang terjadi.
Winkel dan Hastuti (2004) mengatakan, konseling kelompok adalah layanan konseling individual yang dilakukan dalam suasana kelompok, dalam proses konseling hubungan diusahakan dalam suasana yang hangat, terbuka, permisif, dan penuh keakraban.
Dengan dilaksanakannya bimbingan kelompok di SMP Negeri 2 Eromoko kelas IXa semester 2 tahun pelajaran 2022/2023 diharapkan siswa lebih percaya diri dalam menyesuaikan diri, sehingga tidak ditemukan lagi siswa yang pemalu, murung dan minder.
Sebelum dilakukan konseling kelompok terhadap 28 siswa, terdapat sekitar 68 persen atau 19 siswa kelas IXa yang masih kurang percaya diri dalam beradaptasi. Namun setelah dilakukan bimbingan kelompok, hanya sekitar 15 persen atau lima siswa yang kurang percaya diri.
Berdasarkan temuan di atas dapat disimpulkan bahwa bimbingan kelompok dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa SMP Negeri 2 Eromoko kelas IXa semester 2 tahun ajaran 2022/2023 dalam beradaptasi di sekolah.
*) Guru BK SMPN 2 Eromoko Kabupaten Wonogiri
Related Posts

Aji meminta para pemain Persebaya tetap tegak meski kalah di kandang sendiri

Rans Nusantara FC Tahan Madura United 0-0
