Latihan Solo Gigih di Sriwedari “Diserbu” Suporter, Teriakan Keras dan Nyalakan Flare

RADARSOLO.COM – Ada yang berbeda dari latihan hari kedua Persis Solo di Stadion Sriwedari, Sabtu (20/5). Berbondong-bondong, sejumlah pendukung mendatangi pasukan Leonardo Medina untuk memberikan dukungan langsung.

Mereka ingin melihat pemain kesayangannya melakukan pemanasan mesin sebelum Liga 1 2023/2024 dimulai.

Usai latihan, para suporter mendatangi para pemain dan menggemakan yel-yel andalan mereka. Sambil menyalakan suar, mereka menyuarakan keinginannya dan menyemangati Persis untuk berjuang lebih keras lagi untuk musim depan.

Aksi yang dilakukan suporter itu disambut hangat seluruh elemen Laskar Sambernyawa -julukan Persis Solo-. Termasuk Winger Persis Solo Gavin Kwan. Ia sangat berterima kasih kepada para suporter yang telah datang.

“Sangat berterima kasih kepada para penggemar yang datang, sudah mendukung. Kami semua merasakan kedatangan dan dukungan dari semua fans. Jadi kami berharap, (pendukung) terus mendukung dari awal hingga akhir. Dan selalu memotivasi. Terima kasih banyak untuk semua suporter, semua keluarga karena dukungan kalian semua penting bagi kami,” kata Gavin kepada Radarsolo.com saat ditemui usai latihan.

Untuk tiga uang, Pelatih Kepala Persis Leonardo Medina mengaku kagum dan bangga dengan kehadiran para suporter. Menurut pelatih asal Meksiko itu, suporter, pemain, atau klub harus melebur menjadi satu.

“Luar biasa. Saya sangat suka itu. Kita harus memiliki tujuan yang sama,” kata mantan asisten pelatih Johor Darul Ta’zim itu.

Dalam kesempatan itu, Leonardo -sapaan akrab Leonardo Medina- juga menyemangati mereka untuk selalu solid. Secara bersama-sama, harus bisa menghormati semua.

“Kita harus menjadi contoh, saya banyak berpikir dan bekerja keras untuk ini. Sehingga semua orang terpelajar. Kita tidak bisa tidak menghormati siapa pun. Kita harus menghormati dan memahami bahwa sepak bola dapat mengembangkan situasi atau lingkungan yang positif,” imbuhnya.

Di sisi lain, Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona mengatakan, ada kemungkinan suporter diperbolehkan memberikan dukungan secara langsung saat Eky Taufik dkk berlatih. Pihak Persis juga ingin lebih dekat dengan para suporter. Karena mereka sudah lama tidak bertemu.

“Jadi mungkin saja, tapi kita lihat juga kebutuhan tim. Dalam pelatihan ada kebutuhan fisik dan taktis. Dalam hal fisik, kita bisa memberi teman ruang untuk datang. Kalau taktis, mungkin pelatih butuh privasi. Tapi kalau fisik atau non-taktis, mungkin kita bisa memberikan ruang untuk itu,” jelasnya. (nis/ria)

Reporter: Mannisa Elfira