besti69
besti69
besti69
besti69

Mendapat kartu merah di menit ke-20, Galtier mengecam kebodohan Achraf Hakimi

RADARSOLO.COM – Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Christophe Galtier, berbagi kekesalannya atas kartu merah Achraf Hakimi di laga Ligue 1 melawan Lorient.

Bek sayap asal Maroko itu mendapat kartu kuning di menit kelima usai menjegal Romain Favre. Dia kemudian melakukan tekel telat terhadap Darlin Yongwa di menit ke-20 dan menerima kartu kuning kedua.

PSG kemudian kalah 3-1 di Parc des Princes. Enzo Le Fee, Yongwa dan Bamba Dieng mencetak gol untuk Lorient, sedangkan Kylian Mbappe mencetak gol untuk tuan rumah.

Usai pertandingan, Galtier mengkritik Hakimi karena pengambilan keputusannya yang membuatnya dikeluarkan dari lapangan. “(Tidak ada) alasan bagi Achraf untuk tegang dan gugup. Kartu kedua sangat bodoh. (Tidak ada) tanda minggu ini dia akan tegang,” kata Galtier

“Tidak tahu berapa banyak poin yang akan kami dapatkan. Paruh kedua musim pasti sangat seimbang.” “Perlu ada kesadaran kolektif, tetapi juga individu. Terlalu banyak pemain yang melihat ke dalam. Kita harus melihat ke depan. Troyes Games akan segera hadir. Kami telah menjadi yang pertama sejak awal kejuaraan, tetapi kami harus menyelesaikannya.”

Penalti akumulasi kartu kuning memastikan Hakimi absen pada laga berikutnya PSG melawan Troyes pada 7 Mei mendatang. Meski begitu, Galtier mendesak anak asuhnya untuk bereaksi atas kekalahan Lorient.

Galtier menyebut banyak pemain PSG yang mengalami penurunan di paruh kedua musim. PSG tersingkir dari Coupe de France melawan Olympique Marseille. Mereka juga kalah agregat 3-0 melawan Bayern Munich di babak 16 besar Liga Champions.

“Kami memiliki terlalu banyak pemain di bawah level mereka di paruh kedua musim ini,” kata Galtier.

“Kami hanya harus membuat para pemain bereaksi. Kami tidak bisa memiliki konten seperti ini. Secara keseluruhan, ini adalah kekecewaan besar. Kami harus bereaksi dengan cepat.”

“Kami tidak tahu berapa banyak poin yang akan kami dapatkan di akhir musim. Marseille dan Lens terus berlari dengan kecepatan penuh di paruh kedua musim. Kami sangat rata-rata.”

Parisians saat ini memegang keunggulan lima poin atas posisi kedua Marseille di puncak klasemen liga. (JPG/bendungan)