Peringkat Terbaru 10 Orang Terkaya di Indonesia: Wealth Battle dan Dinamika Bisnis

Batam, Batamnews -kekayaan rakyat-orang terkaya di Indonesia selalu menjadi topik menarik yang mengundang perhatian publik. Roster terbaru menunjukkan perubahan posisi dan hadirnya wajah-wajah baru di lineup konglomerat tanah air.

Di bagian atas daftar, Low Tuck Kwong mengambil judul konglomerat terkaya di Indonesia dengan kekayaan US$ 29 miliar atau Rp 429,01 triliun.

Baca juga: Konglomerat RI beli mal mewah di Singapura senilai lebih dari dua kali lipat anggaran Kepri

Dalam perjalanan mencapai kekayaan tersebut, Low Tuck Kwong berhasil melalui perusahaannya, PT Bayan Resources Tbk (BYAN), yang bergerak di bidang pertambangan batubara. Kekayaannya menggusur Hartono bersaudara yang pernah merajai daftar orang terkaya.

Diberitakan CNBC, Minggu (14/5/2023), Budi Hartono dan Michael Hartono berada di urutan kedua dan ketiga dengan kekayaan masing-masing mencapai US$ 26,6 miliar (Rp 393,3 triliun) dan US$ 25,5 miliar (Rp 377,09 triliun).

Baca Juga: Indra Sjafri Tunjukkan Keajaiban di Balik Kemenangan Timnas U-22 Atas Vietnam

Namun, sorotan juga tertuju pada Lim Hariyanto Wijaya Sarwono, pendatang baru dalam daftar tersebut. Di usia 94 tahun, kekayaan Lim mengalami peningkatan pesat setelah salah satu perusahaannya, PT Trimegah Bangun Persada (NCKL) milik Harita Group, resmi tercatat di bursa efek Indonesia.

Saat ini, Lim memiliki kekayaan US$ 6,3 miliar atau Rp 93,1 triliun, meningkat lebih dari enam kali lipat dibandingkan tahun lalu.

Tak hanya itu, Dewi Kam juga mendapat posisi dalam daftar orang terkaya di Indonesia. Dengan kekayaan bersih US$4,7 miliar atau Rp69,51 triliun, Dewi Kam adalah seorang pengusaha yang aktif di Hong Kong dan China.

Baca Juga: Perubahan Besar pada Pencarian Google: Berdampak Besar pada Industri Penerbitan Online

Kekayaannya meningkat hampir 100% berkat 10% saham minoritasnya di PT Bayan Resources, yang nilai sahamnya akan naik tiga kali lipat pada tahun 2022.

Daftar lengkap 10 orang terkaya di Indonesia sebagaimana mestinya Forbes Miliarder Real Time adalah sebagai berikut:

1. Low Tuck Kwong – US$29,0 miliar (Rp429,01 triliun)
2. R. Budi Hartono – US$26,6 miliar (Rp393,3 triliun)
3. Michael Hartono – US$25,5 miliar (Rp377,09 triliun)
4. Sri Prakash Lohia – US$ 7,4 miliar (Rp 109,43 triliun)
5. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono – US$6,3 miliar (Rp93,18 triliun)
6. Prajogo Pangestu – US$5,9 miliar (Rp87,26 triliun)
7. Chairul Tanjung – US$4,9 miliar (Rp72,47 triliun)
8. Dewi Kam – US$4,7 miliar (Rp69,51 triliun)
9. Tahir dan Keluarga – US$4,3 miliar (Rp63,61 triliun)
10. Joko Susanto – US$4,3 miliar (Rp63,61 triliun)

Baca Juga: BP Batam Percepat Pelaksanaan 22 Proyek Infrastruktur Jalan Hingga 2024

Peringkat kekayaan individu terbaru mencerminkan dinamika dunia bisnis dan investasi di Indonesia. Meski banyak nama yang mempertahankan posisinya, kehadiran pendatang baru menandakan persaingan yang semakin ketat di bidang kekayaan.

Low Tuck Kwong, dengan dominasinya sebagai konglomerat orang terkaya di Indonesia, menunjukkan keberhasilannya dalam mengelola bisnis pertambangan batubara melalui PT Bayan Resources Tbk. Sementara itu, Hartono bersaudara yang sempat merajai daftar harus menerima penurunan peringkat mereka.

Kesuksesan Lim Hariyanto Wijaya Sarwono yang di usia 94 tahun mencapai kekayaan yang meningkat pesat menjadi sorotan. Pendatang baru ini menunjukkan bahwa usia bukanlah halangan untuk sukses berbisnis.

Baca Juga: Gubernur Ansar Resmikan Rumah Singgah Raja Ahmad Engku Haji Tua

Dewi Kam pun masuk dalam daftar sebagai pemegang saham minoritas di PT Bayan Resources yang berkontribusi besar dalam peningkatan kekayaannya. Kehadiran pengusaha wanita seperti Dewi Kam menunjukkan bahwa peran wanita dalam dunia bisnis semakin penting dan diakui.

Daftar ini akan terus diperbarui sesuai dengan perubahan nilai kekayaan individu terkaya di Indonesia. Publik akan terus memantau perubahan posisi dan keberhasilan mereka, yang juga mencerminkan dinamika perekonomian Indonesia secara keseluruhan.